Bek Barcelona, Gerard Pique, mengatakan, rekan satu timnya, Neymar, harus memutuskan apakah dia menginginkan lebih banyak uang atau memenangi banyak gelar di tengah semakin kencangnya manuver Paris Saint-Germain (PSG).
Spekulasi soal kabar perpindahan Neymar ke PSG sedang meningkat menyusul keinginan raksasa Perancis itu yang siap mengaktifkan klausul pelepasan Neymar seharga 222 juta euro atau sekitar Rp 3,4 triliun.
Para pemain Barcelona telah secara terbuka berusaha meyakinkan pemain asal Brasil berusia 25 tahun itu untuk tetap tinggal di Camp Nou, markas Barcelona.
Pique, yang paling vokal di antara skuad Barca, mempertanyakan apakah Neymar menginginkan "keseimbangan bank" yang lebih baik atau lebih banyak medali.
"Itu tergantung kepada apa yang Neymar inginkan karena dia bisa berada di klub mana pun di dunia ini," kata Pique kepada ESPN, seperti dikutip dari FourFourTwo.com.
"Dia bisa berada di Paris, Barcelona, Chelsea, atau Manchester City. Semua klub akan menginginkannya, jadi ini soal prioritas Anda," ucapnya.
Pique menambahkan, keputusan penting tetap ada dalam diri pemain. Dia pun memberikan analogi dengan seorang pemain NBA, liga bola basket utama di Amerika Serikat (AS).
"Apa yang Anda inginkan? Apakah Anda menginginkan lebih banyak uang atau Anda ingin memenangi gelar?" tuturnya.
"Ini sama seperti di AS, ada pemain di NBA yang tidak mendapatkan sebanyak yang seharusnya mereka dapatkan untuk memenangi gelar," ucapnya.
"Terkadang, Anda harus membuat keputusan dalam hidup yang didasarkan pada prioritas Anda," ucap Pique.
